BOYOLALI, KOMPAS.com - Presiden Jokowi meresmikan pabrik otomotif PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) di Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (6/9/2019). Presiden Jokowi dan rombongan para menteri kabinet kerja tiba di lokasi peresmian sekitar pukul 10.30 WIB. Para menteri yang ikut mendampingi itu antara lain Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Presdir PT Esemka Eddy Wirajaya dan lainnya.
Presiden Jokowi mengatakan, mobil Esemka adalah merek Indonesia. "Ini (Esemka) adalah merek kita sendiri yang sudah dirintis kurang lebih 10 tahun yang lalu oleh para teknisi, oleh anak-anak SMK, ada inisiator-inisiator yang dulu saya kenal ada di sini semua," kata Jokowi, dalam peresmian di Boyolali, Jawa Tengah, Jumat. Peresmian pabrik Esemka itu ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Presiden Jokowi. Peresmian itu juga sekaligus memperkenalkan fasilitas produksi di pabriknya yang berada di Jalan Raya Demangan KM 3.5 Sambi-Boyolali, Jawa Tengah. Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) Eddy Wirajaya mengatakan, pabrik Esemka adalah perusahaan swasta nasional yang 100 persen dimiliki oleh swasta.  Bukan mobil nasional (mobnas) seperti yang dipahami selama ini.
"Lebih tepatnya merupakan mobil buatan Indonesia karya anak bangsa sendiri," ujar dia. Dia mengatakan, akan mengikuti setiap aturan yang ditetapkan serta mengikuti semua peraturan yang berlaku di dalam industri.  "Kami berharap dengan diresmikannya fasilitas ini Esemka bisa merintis kemajuan industri otomotif buatan Indonesia," ungkap dia. Dalam peresmian itu juga diluncurkan dua varian mobil Esemka yakni Bima 1.2 dan Bima 1.3. Kedua produk tersebut diberandol dengan harga sekitar Rp 110 juta.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Resmikan Pabrik Esemka, Presiden Jokowi: Ini Merek Kita Sendiri", https://regional.kompas.com/read/2019/09/06/12524691/resmikan-pabrik-esemka-presiden-jokowi-ini-merek-kita-sendiri.
Penulis : Kontributor Solo, Labib Zamani
Editor : Robertus Belarminus